Nama : Ambrosius Nurhadi Prasetyo
NPM : 10110601
Kelas : 1KA26
BAB 11
MANUSIA DAN HARAPAN
Pengertian Harapan
Harapan berasal dari kata harap yaitu keinginan supaya sesuatu terjadi atau sesuatu terjadi atau suatu yang belum terwujud. Kata orang manusia tanpa harapan adalah manusia yang mati sebelum waktu-nya. Karena harapan adalah sesuatu yang hendak kita raih dan terpampang dimuka, harapan merupakan ciptaan yang kita buat sebagai sesuatu yang hendak kita raih. Jadi hidup tanpa harapan adalah hidup tanpa visi dan tujuan.
Sebab Manusia Mempunyai Harapan
Menurut kodratnya manusia itu adalah mahluk sosial. Seseorang dapat hidup dan berkembang balk fisik/jasmani maupun mental/ spiritualnya. Ada dua hal yang mendorong orang hidup bergaul dengan manusia lain, yaitu:
1. Dorongan Kodrat
2. Dorongan kebutuhan hidup
Menurut Abraham Maslow sesuai dengan kodratnya harapan manusia atau kebutuhan manusia itu ialah:
a) kelangsungan hidup (survival)
b) keamanan ( safety )
c) hak dan kewajiban mencintai dan dicintai (be loving and love)
d) diakui lingkungan (status)
e) perwujudan cita-cita (self actualization)
b) keamanan ( safety )
c) hak dan kewajiban mencintai dan dicintai (be loving and love)
d) diakui lingkungan (status)
e) perwujudan cita-cita (self actualization)
Kepercayaan
Kepercayaan berasal dari kata percaya,artinya mengakui atau meyakini akan sesuatu kebenaran. Kepercayaan ialah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran.
3 Teori Kebenaran
Teori-teori kebenaran yang telah terlembaga tersebut adalah:
1. Teori Kebenaran Korespondensi
Teori ini dikenal sebagai salah satu teori kebenaran tradisional atau teori yang
paling tua.
2. Teori Kebenaran Koherensi
Teori ini juga termasuk dalam katagori teori tradisional yang dibangun oleh para
pemiir rationalis seperti Leibniz, Sinoza, Hegel, dan Bradley.
3. Teori Kebenaran Pragmatis
Termasuk juga sebagai teori tradisional, paham pragnatis sesungguhnya
merupakan pandangan filafat kontenporer yang berkembang pada akhir abad XIX
dan awal abad XX oleh tiga filusuf Amaerika, yaitu C.S. Pierce, Wiliam James
dan John Dewey.
Berbagai usaha dilakukan manusia untuk meningkatkan rasa percaya kepada Tuhannya. Usaha itu bergantung kepada pribadi kondisi, situasi, dan lingkungan. Usaha itu antara lain :
a) meningkatkan ketaqwaan kita dengan jalan meningkatkan ibadah
b) meningkatkan pengabdian kita kepada masyarakat
c) meningkatkan kecintaan kita kepada sesama manusia dengan jalan suka menolong, dennawan, dan
b) meningkatkan pengabdian kita kepada masyarakat
c) meningkatkan kecintaan kita kepada sesama manusia dengan jalan suka menolong, dennawan, dan
sebagainya
d) mengurangi nafsu mengumpulkan harta yang berlebihan
e) menekan perasaan negatif seperti iri, dengki, fiinah, dan sebagainya.
d) mengurangi nafsu mengumpulkan harta yang berlebihan
e) menekan perasaan negatif seperti iri, dengki, fiinah, dan sebagainya.
Sumber: